29 Oktober 2010

Kota Jogja dilanda Hujan Abu ‎​(–˛ — º)

Pagi ini bikin shock warga Jogja. Pasalnya Gn.Merapi kembali mengeluarkan awan panas atau yang sering biasa dikenal "Wedus Gembel" kuranglebih jam 1an dini hari. Waktu itu keluargaku gak merasakan apa-apa kalau Gn.Merapi meletup kembali. Baru nyadar waktu mama&papa mau pergi ke masjid buat shalat subuh. Eits buka jendela dan pintu kaget liat kayak salju. Terus mama&papa pikir salju beneran wkwk. Tapi salju kok bau seperti belerang (bau petasan). Trs pada bangunin aku dan masku di kamar. Suruh liat ke depan rumah. Papa langsung ngehidupin TV cari berita ttg merapi. Eelah beneran, TvOne udah menyiarkan berita Gn.Merapi kembali mengeluarkan awan panas. Live pula -_- tapi yg bikin heboh tuh katanya lava pijarnya udah sampe Jalan Kaliurang KM6. Semua pada panik tapi ternyata itu HOAX atau isu. Beeh dasaaar cari sensasi aja.
Habis itu aku ambil kamera poto-poto deh. Cekidot nih jepretan saya













Kayak salju ya. Padahal itu abu. Waaah :o

29 Oktober 2010 ƪ(˘⌣˘)ʃ


Tepat kemaren aku ulang tahun yg ke 15th. Seneng, haru, gembira, semua jadi satu. Hehe. Memang sih tidak ada kado-kadoan yg ada malah suruh nraktir temen-temen. Hah asal kalian tau aja uangku saat ini menipis. Udah gitu tetep di palakin temen-temen deh. Nyebahi -_-
Tapi thanks buat teman-teman yg udah ngucapin & kasih doa buat aku. Yg gak ngucapin atau mungkin lupa gpp deh. Hehe wajar aja aku kan emang gak penting hhi.
Waktu aku buka Twitter tiba-tiba ada link dari Arena Flowers gatau deh itu sapa wkwk. Dia kasih aku kartu ucapan selamat ulang tahun coba. Haha seneng banget deh di kasih kartu ucapan. Soalnya baru kali ini dapet begituan hhi thanks~
Mau liat kartu ucapannya? Cekidot
tuh ada di atas hehe.
Uups iya itutuh "
???(?_?)??? " itu salah. Harusnya " ┌∏┐(◣_◢)┌∏┐ " gatau deh kenapa bisa gak valid gitu nickname di Twitterku. Aah bodo amat yg penting baguslah. Ha to the ha.

Merinding? Kenapa ya?

Beberapa kondisi tertentu yang dialami seperti ketakutan atau kedinginan bisa menimbulkan reaksi tubuh merinding. Kenapa fenomena ini bisa terjadi?

Merinding adalah fenomena fisiologis yang diwarisi oleh nenek moyang sejak zaman dahulu dan dialami oleh semua mamalia.

Saat orang merasa merinding, tidak hanya rambut di kulit yang berdiri tapi juga disertai dengan munculnya gundukan-gundukan di tempat rambut tersebut tumbuh. Timbulnya gundukan tersebut akibat adanya kontraksi dari otot yang kecil.

Seperti dikutip dari Scientificamerican, merinding terjadi karena alam bawah sadar seseorang melepaskan hormon stres yang disebut dengan adrenalin. Adrenalin yang dihasilkan oleh manusia melalui dua kelenjar kecil di atas ginjal tidak hanya menyebabkan kontraksi otot, tapi juga mempengaruhi banyak reaksi tubuh lainnya.

Selain itu merinding juga bisa muncul sebagai akibat dari kontraksi otot erector kecil yang ada di dalam kulit. Ketika rangsangan ini menghasilkan perubahan saraf, maka terjadi kontraksi pada otot sehingga rambut di atas kulit menjadi berdiri.

Tubuh yang merinding bisa terjadi sementara dan menghilang beberapa saat kemudian. Dan setiap orang tidak mampu mencegah tubuh yang merinding, sama halnya dengan muka yang memerah dan juga tubuh berkeringat.

Terdapat beberapa kondisi tubuh yang bisa menyebabkan rambut di kulit berdiri, yaitu:

Rangsangan udara dingin
Berdasarkan sebuah artikel yang ditulis oleh Eric Sonstroem dari Indiana University dalam website 'A Moment of Science', merinding adalah suatu reaksi primitif yang timbul dari sistem limbik otak. Ketika ada rangsangan udara dingin, maka rambut di ujung kulitnya akan berdiri untuk membantu menghangatkan tubuhnya.

Reaksi emosional
Beberapa reaksi emosional bisa menyebabkan tubuh merinding, seperti ketakutan, menonton film, melihat sebuah karya seni atau mendengar suatu konser musik. Emosi yang timbul bisa menyebabkan piloerection dari akar rambut menjadi bervariasi dan kompleks. Namun sampai saat ini belum diketahui mengapa ada orang yang merinding terhadap suatu rangsangan tertentu, sementara yang lainnya tidak.

Fight atau flight
Merinding menjadi respons dari mekanisme 'fight or light'. Ketika manusia merasa waspada terhadap adanya suatu bahaya, maka akan mengeluarkan adrenalin dan darah yang dipompa ke dalam otot menjadi meningkat sehingga tubuh menjadi merinding.